Review Film Bullet Train Explosion 2025

No Comments


Okay mimin baru saja nonton film Bullet Explosion 2025, jujur saya pertama mimin penasaran karena ini film jepang yang rilis di Netflix, karena film yang berlatar di Negara jepang itu sangat jarang sekali yang sama go internasional, memang ada sebelumnya yaitu Godzilla minus one, tapi hanya beberapa saja

Karena juga sebenarnya mimin kehabisan stok film buat di tonton, jadi film ini dari cover nya kayanya men menarik, dan pas mimin liat menurut mimin dapet nilai 7/10, karena emang yah alurnya yang mudah ketebak sih, tapi disini pelakunya yang sulit ditebak ini yang menariknya, oh iya sebelum masuk lebih jauh mari mimin jelaskan film ini tentang apa?

Yups singkat saja film ini mengisahkan tentang perjalanan kereta api yang didalem keretanya dipasang sebuah bom, tepatnya dibawah badan kereta itu bom nya dipasang. Film ini masih dapet 13+ masih bisa di tonton untuk anak remaja dan dewasa. Nah lanjut, yang bikin unik disini adalah bahwa bom ini akan akan meledak jika kecepatan kereta dibawah 100 km/jam, jadi masinis harus fokus dan cermat untuk men-stabilkan kecepatan kereta

Oh yah sebenernya mimin kira alurnya bakal panik dan ricuh, tapi menurut mimin yah orang jepang itu patuh banget terhadap perintah, beda dengan film lain yang ada alur kepanikan, dimana semuanya seakan-akan tidak kondusif, tapi di film ini semua penumpang seperti mengikuti SOP yang berjalan, mungkin ini bisa dicontoh.

Nah di banding kericuhan yang ada setelah ada pengumuman bahwa ada bom di kereta, malah yang menarik adalah ada beberapa orang yang mencoba memperbaiki citra sosialnya dari kejadian ini, seperti politikus yang coba meyakinkan penumpang bahwa semua harus tenang, tokok rock yang digemari masyarakat yang membuat suasana makin kondusif, jadi menurut mimin ada sisi samping yang unik diberikan dalam film ini.

Baca Juga: Review Buku Berani Memulai

Selain itu PlotTwist Banget adalah, yang memasang bom adalah remaja perempuan yang masih sekolah, disini mimin dapet pelajaran yang berharga, bahwa keluarga adalah nomer satu dalam mendidik anaknya, sekolah nomer 2, alesan remaja memasang bom dikereta karena ayahnya tidak ingin punya anak perempuan, wah sangat dilematis sekali kan. Pokoknya di scene ini penonton akan dibuat terharu dan sedikit tidak menduga bahwa tokoh yang memasang bom adalah seorang remaja.

Nah takut mimin jabarin lebih jauh kan tidak seru yah, mending kalian nonton sendiri filmnya. Okey sekian Thanks You.

Previous PostOlder Post Home

0 comments

Post a Comment